Setelah diguncang-guncang bus
malam yang sungguh membuatku tak dapat memejamkan mata, dan semalam di Solo
yang memberi kesan tersendiri bagiku, akhirnya aku memiliki catatan-catatan
kecil di setiap detiknya.
Sastra….yang selama ini
pengajarannya selalu dianaktirikan, dapat dijadikan salah satu cara untuk
menanamkan pendidikan karakter. Menulis atau membaca puisi, bermain peran, yang
selama ini sangat jarang dipraktikkan oleh sebagian guru di sekolah-sekolah,
khususnya sekolah dasar, ternyata memiliki banyak manfaat.
Aku ambil contoh bermain peran.
Sejak usia balita anak menyukai bermain peran. Dan peran yang dibawakan
mengambil contoh perilaku orang- orang terdekatnya seperti orangtua, guru,
dokter, dan sebagainya. Dan manfaat yang diambil apabila anak bermain peran
adalah :
11. Mengekspresikan
emosi
Dalam teater
dikenalkan berbagai macam ekspresi. Ada sedih, marah, kecewa, gembira, kesal,
dan masih banyak lagi. Selanjutnya mereka akan diajarkan bagaimana
mempraktikkan emosi tersebut dan cara mengendalikannya.
22. Belajar
Disiplin
Dalam drama
umumnya dibagi menjadi beberapa babak. Sehingga anak dituntut untuk disiplin
saat memasuki babak tertentu agar babak berikutnya tidak terlambat. Sehingga
tidak ada keterlambatan waktu pementasan.
33. Kemampuan
Kognitif dan Berbahasa
Adanya dialog –
dialog yang harus dihafal dan dipahami, menambah kemampuan anak untuk lebih
keras menajamkan daya ingat mereka dan menambah kemampuan dalam berbahasa.
Karena pada umumnya bahasa dalam drama memiliki tata bahasa yang lebih baik
dibanding dalam percakapan sehari-hari, serta dalam intonasi dan pengucapan.
44. Kompetisi
Semangat
kompetisi umumnya terasa ketika melakukan pemilihan peran. Mereka akan
menginginkan peran utama, sehingga mereka berpacu untuk berperan sebaik mungkin.
55. Sosialisasi
Karena banyak
tokoh yang harus diperankan, maka seorang anak harus bekerja sama dengan
teman-temannya untuk memerankan tokoh lainnya. Karena kerja sama yang baik
tentunya dapat menjadikan pertunjukkan kelompok mereka lebih baik.
Teater Anak yang diamainkan oleh anak-anak Sangiran |
Semua berusaha menjadi yang terbaik dalam memerankan tokohnya masing-masing |
Kerjasama yang harus dilakukan dalam pementasan teater |
Nah, itulah catatan kecilku
tentang bermain peran yang akhirnya dapat kutumpahkan di sini. Karena selama
ini masih tersimpan dalam benakku saja.
Mudah-mudahan dengan catatan
kecil ini dapat bermanfaat, dan akan ada siswa yang meraih nilai sempurna dalam
UN untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia, bahasa persatuan kita.
0 komentar:
Posting Komentar